Petunjuk :
Pilihlah salah satu jawaban yang paling
tepat !
1. Pengertian Ilmu Hadits
Riwayah adalah :
A. Ilmu yang mempelajari Hadits Dirayah dan Mustalah
B. Ilmu yang mempelajari hadis dirayah dan sanad
C. Ilmu yang mempelajari
apa yang bersumber dari sanad
D. Ilmu yang mempelajari
apa yang bersumber dari Nabi saw baik perkataan, perbuatan, taqrir maupun
sifatnya.
E. Ilmu yang mempelajari
apa yang bersumber dari sanad matan dan cara menerima dan menyampaikan hadis.
2. Pengertian Ilmu Hadits
Dirayah adalah :
A. Ilmu yang mempelajari
Hadits Riwayah dan Mustalah
B. Ilmu yang mempelajari hadis Riwayah dan sanad
C. Ilmu yang mempelajari apa yang bersumber dari sanad
D. Ilmu yang mempelajari apa yang bersumber dari Nabi
saw. baik perkataan, perbuatan, taqrir maupun sifatnya.
E. Ilmu yang mempelajari sanad, matan dan cara menerima
dan menyampaikan hadis, sifat-sifat Perawi dan lainnya.
3. Suatu Ilmu yang dengannya
dapat diketahui betul tidaknya ucapan, perbuatan, keadaan atau lainnya yang
orang tahunya hanya dr Nabi Muhammad saw. Ini adalah pengertian dari:
A. Ilmu Dirayah
B. Ilmu Hadits
C. Ilmu Mantiq
D. Ilmu Riwayah
E. Ilmu Fiqih
4. Siapakah Penulis Ilmu Hadits
Dirayah Pertama ?
A. Abu Muhammad alhasan bin A.Rahman Arramaharmuzy
B. Syekh Muhammad bin Ismail al Bukhary
C. Muhammad bin Syihab az Zuhry
D. Muhammad bin Idris as Syafi’y
E. Imam Ahmad
bin Hambal
5. Siapakah Penulis Ilmu Hadits Riwayah Pertama ?
A. Muhammad bin Ahmad bin
Hanbal
B. Syekh Imam Bukhary
C. Abu Muhammad al Hasan bin Abdur Rahman ar
Ramaharmuzy
D. Ubaidillah Muhammad bin Syihab az Zuhry
E. Muhammad bin Idris as
Syafi’
6. Mengapa Nabi saw. melarang
penulisan hadits ?
A. Islam baru saja hidup
di Mekah atupun Madinah
B. Wahyu sedang turun,
khawatir bercampur qur’an
C. Khawatir umat Islam
yang baru itu menjadi sesat
D. Nabi saw tdk membatasi antara qur’an dan hadits
E. Qur’an dan hadits tidak ada bedanya,karena sama-sama
diwahyukan dari Allah SWT.
7. Kapankah Pembukuan Hadits Pertama secara
resmi ?
- Pada masa Khalifah Umar bin Abdul Aziz ra.
- Pada masa Khalifah Umar bin Khattab ra.
- Pada
masa Khalifah Abu Bakar as Shiddiq ra.
- Pada
masa Khalifah Mu’awiyah bin Abi Shofyan ra.
- Pada
masa Khalifah Harun Ar Rasyid ra.
8. Siapakah yang diperintah oleh Khalifah untuk
membukukan Hadits Pertama secara
resmi
?
- Kepada
Umar bin Abdul Aziz selaku Gubernur
Syria
- Kepada
Abu Bakar bin Muhammad bin Amir bin Hazm
- Kepada
Gubernur Mekkah Abu Umar bin As’ary
- Kepada
Mu’awiyah bin Abi Shofyan Gubernur Syam
- Kepada
Amru bin Ash selaku Gubernur Mesir.
9. Menerima riwayat hadits
dengan cara sama’y, artinya:…..
A. Mendengarkan
urut-urutan sanad hadits dari gurunya
B. Mendengarkan urut-urutan perawi hadits dari gurunya
C. Membacakan hadits didengarkan gurunya
D. Mendengarkan ucapan guru,ketika guru membaca,
atau Orang lain disuruh guru untuk
membacakan hadits.
E. Mendengarkan sesama murid saat membaca hadis dari guru
10. Apakah syarat menerima hadits dengan
cara”Ijazah” itu ?
A. Murid belum tahu isi
kitab yang diijazahkan kepadanya.
B. Murid itu sudah ‘alim tetapi tidak dhobith.
C. Guru memberikan ijazah dengan surat kewenangan
D. Guru memberikan ijazah dengan STTB.setelah hafal.
E. Guru mengetahui isi kitab
yang diijazahkan kepada murid
11. Penerimaan hadits dengan
cara”Munawalah” syaratnya adalah:…
A. Murid membacakan hadits yang dia temukan itu kepada
guru.
B. Murid membawakan kitab aslinya yang ada hadits
temuannya kepada guru.
C. Murid mencari teman untuk menghadap guru dengan
membawa hadits yang ditemukan itu.
D. Murid minta kewenangan untuk riwayatkan hadits
temuannya
E. Murid diijinkan guru
meriwaratkan hadits temuannya
12. Banyak cara dalam
penerimaan riwayat hadits, ada pula yang menyimpang dari cara-cara yang umum,
misalnya:…..
A. Riwayah wa Diroyah
B. Sama’y wa Ijazah
C. Mukatabah wa Wijadah
D. Qira’ah wa Munawalah
E. Washiyah wal I’lam.
13. Sighat menyampaikan
hadits itu banyak lafadz yang digunakan, tetapi ada pula yang tidak sesuai,
misalnya:…..
A. Nawalany……….
B. Akhbarany…….
C. Qoro’tu alaihi…..
D. Khothobanys
Syaikhu …….
E. Haddatsanys
Syaikhu……
14. Contoh lafadz dalam
meriwayatkan hadits , misalnya :….
.A (
المكاتبة ) كتب الشيخ
و يروئ الحديث
(الوجادة ) وجدت بخط فلان .B
C. ( فئ الاعلام
) اعلمنئ فلان و
الشيخ
( القراءة ) قراء الشيخ و اسمع
من غيره .D
( المناولة ) هذه روايتي فارو الحديث E
15. Sejak masa Sahabat sampai Perawi terakhir, hadis diriwayatkan setiap
generasi oleh banyak orang, tidak mungkin mereka sepakat untuk berdusta,
periwayatan hadits ini dinamakan hadits:.
A. Shohih
B. Masyhur
C. Mustafidz
D. Ahad
E. Mutawatir
16.
رفع
رسول الله ص م يدين
فى كل دعاء
Hadits diatas termasuk
dalam kategori hadits:..........
A. Mutawatir Ma’nawy
B. Masyhur
C. Mustafidz
D. Mutawatir lafdzi
E. Mutawatir ‘Amaly.
17. Bagaimana kedudukan hadits
Mutawatir itu ?
A. Matannya yang populer
sedang sanadnya tidak populer
B. Hadits Mutawatir Jaiz
beramal dengannya
C. Mutawatir itu populer
sanadnya, sedang matannya tidak.
D. Kita wajib beramal menggunakan hadits mutawatir
18. Yang dinamakan Hadits
Masyhur itu apabila:….
A. Jumlah Perawinya 3 orang atau lebih pada setiap
generasi
B. Hadits ini memang benar-benar populer
C. Jumlah Perawi setiap generasi lebih dari 9 orang
D. Hadits yang sudah populer dalam beramal dengannya
E. Jumlah perawinya banyak, tetapi ada yang hanya 1 orang
dalam salah satu generasi sanadnya
19. Hadits Ahad ada 3 macamnya,salah satunya adalah Ahad, artinya:
A. Hadits yang diriwayatkan oleh lebih darr 10 orang
tiap generasi
B. Hadits yang diriwayatkan oleh kurang dari 10 orang
tiap generasi
C. Hadits yang diriwayatkan oleh hanya 2 orang tiap
generasi
D. Hadits yang diriwayatkan itu dikenal tidak palsu
20.
المسلم من سلم المسلمون
من لسانه و يده
Hadits diatas adalah salah satu contoh yang termasuk:…..
A. Masyhur
B. Mutawatir
C. Azis
D. Gharib
E. Hasan Shohih
21. Shohih menurut arti bahasa
adalah :…..
A. Sah
B. Sehat
C. Kuat
D. Bersih
E. Baik
22. Shohihnya sebuah hadits
apabila memenuhi syarat antara lain:..
A. Adil Rawinya
B. Haditsnya dijadikan hujjah
C. Banyak gurunya
D. Banyak muridnya
E. Ada syadznya
23. Kedudukan hadits Shohih
adalah:………
A. Jaiz untuk diterima dalam
beramal
B. Wajib diamalkan untuk menjadi sumber syari’ah
C. Sebagai alternatif
pilihan untuk berhujjah
D. Jaiz juga untuk ditinggalkan/ tidak diamalkan
24.
لولا ان اشق على
امتى لامرتهم بالسواك عند
كل صلاة
Hadits diatas termauk dalam
kategori hadits yang:……..
- Shohih li ghairihi
B. Shohih li dzatihi
C. Hasan li ghairihi
D. Hasan li dzatihi
E. Hasan Shohih
25. Hadits Hasan memiliki maksud dan arti macam-macam,yaitu:
A. Hadits yang muttasil sanadnya,diriwayatkan oleh
Perawi yang adil, tidak syadz dan tidak tercela.
B. Sama seperti no.a diatas, hanya saja perawi ada
syadznya
C. Sama seperti no.a diatas, hanya saja perawi ada
dzillah.
D. Sama seperti no.a diatas, hanya perawi kurang
dhobitnya
E. Sama seperti no.a, hanya perawi kurang adil dan dhobit
26. Hadits Hasan ada beberapa macam, yaitu : ………..
A. Hasan li nafsihi dan
Hasan li ghairihi
B. Hasan li ghairihi dan Hasan bi nafsihi
C. Hasan bi nafsihi dan Hasan bi ghairi nafsihi
D. Hasan li dzatihi dan Hasan li ghairihi
E. Hasan Shohih dan Shohih Hasan
27. Sebagai sumber syari’ah,
maka kedudukan Hadits Hasan:…
A. Tidak boleh dijadikan
sumber syari’ah
B. Tidak layak untuk dijadikan sumber syari’ah
C. Tidak boleh diambil sebagai suri teladan beramal
D. Mutlak tidak perlu diabaikan untuk sumber syari’ah
28. Mengapa ada hadits yang
dikatakan sebagai Hadits Dloif ?
A. Karena Perawinya lemah
ingatan dan kurang dlobith.
B. Karena tidak ada ciri hadis Hasan dan ciri hadis
shohih
C. Karena perawi dan matab hadis tidak populer
D. Karena hadisnya jarang digunakan intik berhujjah
29. Dalam kedudukannya sebagai sumber syari’ah,maka Hadits Dloif…
A. Tidak boleh dijadikan sumber hukum dan berhujjah
B. Tidak layak dijadikan patokan dalam mengamalkan
agama
C. Mutlak tidak perlu diabaikan untuk diamalkan
D. Mubah saja dijadikan sumber syari’ah dan berhujjah
30. Sebagian Ulama berpendapat bahwa hadits dloif itu boleh dijadi
A. disukai dan digemari oleh orang banyak
B. tidak menganjurkan kepada kemaslahatan umat
C. anjuran untuk keamanan dan kenyamanan umat
D. termasuk dalam cakupan dasar syari’ah yang berlaku
E. melarang dan mencegah untuk berbuat
kebajikan
31. Hadits Qudsyi memiliki arti dan makna bahwa : ….
A. Hadits Rasul yang diriwayatkan dari Allah SWT.
B. Hadits Rasul yang diriwayatkan dari Jinril as.
C. Hadits Rasul yang diriwayatkan lhusus dari Usrofil
as.
D. Hadits Rasul yang sumbernya memang dari Rasul
sendiri
E. Hadits Rasul tentang kesucian Rasulullah
saw.
32. Yang membedakan antara
alqur’an dan hadits qudsyi adalah:…
A. Qur’an diriwayatkan dg
makna sedang Hadis Qudsyi tidak
B. Lafadz Qur’an bukan
mu’jiz,sedang Hadits Qudsyi mu’jiz
C. Qur’an tdk selalu
mutawatir,sedang Hadits Qudsyi Mutawatir
D. Qur’an makna dan
lafadnya dari Allah SWT, sedang Hadits
Qudsyi
lafadnya dari Rasulullah.
- Qur’an
dibaca di awal sholat, sedang Hadits Qudsyi di akhir
33.
عن ابى هريرة عن النبى ص م
قال قال تعالى
الكبرياء ردائ و العظمة
ازارى الخ
Hadits diatas adalah termasuk hadits
yang berkategori:
A. Qudsyi
B. Mutawatir
C. Nabawi
D. Hammiyah
E. Qouliyah
34. Urutan bandingan antara alqur’an kemudian hadits Qdsyi, barulah:..
A. Hadits Mutawatir
B. Hadits Nabawi
C. Haits Shohih
D. Ilahiyah
E. Rabbaniyah
35. Yang dimaksudkan dengan
hadits Maqbul adalah hadits yang: ..
A. Tidak tampak kejujuran Rawinya
B. Lebih dan terlihat menonjol kejujuran Rawinya
C. Hadits ini ditinjau dari sisi sanadnya sangat
meyakinkan
D. Perawinya sangat dlobith dalam hafalannya
36. عن عمر ابن الخطاب قال قال رسول
الله ص م
لولا النساء لعبد الله
حقا الخ
. Hadits yang tertulis
diatas nampak sekali, bahwa ia adalah:
A. Mardud
B. Maqbul
C. Muttasil
D. Marfu’
E. Musnadatan
37. Suatu hadits itu
dikategorikan mardud disebabkan karena:…
A. Keshohihannya yang pas-pasan
B. Tidak terpenuhi/tidak terdapat ciri Shohih dan ciri
Hasan
C. Karena sanadnya yang muttasil marfu’
D. Karena tidak syadz syadidah
E. Karena tidak dzillah
syadidah
38. Definisi dari ilmul Jarhi adalah :…
A. Ilmu yang membahas keadaan perawi hadis dari segi
diterima atau ditolaknya suatu riwayat
B. Ilmu yang membahas penolakan riwayat ahli hadits
C. Ilmu yang membahas tentang penerimaan riwayat ahli hadits
D. Ilmu yang membahas keadaan riwayat hadis yang
diterima/ditolak
E. Ilmu yang membahas tentang
pencelaan riwayat hadits
39. Sedangkan yang dimaksud
dengan Ta’dil adalah :….
A. Timbulnya keadilan oleh pengadilan terhadap seorang
rawi
B. Ungkapan orang tua terhadap anaknya, sehingga nampak
kejujurannya
C. Ungkapan murid kepada gurunya, sehingga muncullah
kejujurannya
D. Ungkapan tentang seorang rawi mengenai
sifat-sifatnya,
sehingga terlihat keadilan/kejujurannya dalam
meriwayatkan
hadits
- Timbulnya
kejujuran seorang rawi oleh penilaian muridnya
40. Dibawah ini adalah
syarat-syarat yang harus dimiliki oleh seseorang yang boleh menyatakan adil
atau tercelanya seorang rawi.
Sedangkan yang menyimpang dari syarat-syarat
tersebut adalah:…
A. Adil
B. Jujur
C. Ahli strategi
D. Wara’
E. Cerdas
KUNCI JAWABAN ILMU HADIST
( PAKET -1 )
1. D 11. B 21.
B 31. D
2. E 12. A 22. A 32. A
3. B 13. D 23. B 33. D
4. A 14. B 24. A 34. A
5. D 15. E 25. B 35. B
6. B 16. A 26. A 36. A
7. A 17. D 27. D 37. B
8. B 18. E 28. E 38. A
9. D 19. B 29. B 39. D
10. E 20. A 30. A 40. C