Ilmu Pengetahuan Populer

Ilmu pengetahuan populer adalah suatu pengtahuan yang sifatnya lebih umum dan kalimat atau bahasa yang digunakan dapat dipahami oleh semua kalangan. Menurut KBBI (dalam Wardani, 2007:1.11) disebutkan bahwa kata ilmiah bermakna suatu hal yang bersifat ilmu atau memenuhi syarat atau kaidah ilmu pengetahuan, sedangkan ilmiah populer bermakna suatu ilmu atau pengetahuan yang menggunakan bahasa yang bersifat umum atau bahasa yang banyak digunakan masyarakat pada kehidupan sehari-hari sehingga mudah dipahami oleh masyarakat awam. Dari definisi tersebut dapat ditarik kesimpulan bahwa karya ilmiah populer dengan ilmu pengetahuan populer pada hakikatnya sama dan keduanya juga dikaitkan dengan artikel.
Karya ilmiah populer merupakan karangan ilmu pengetahuan populer, artinya dikenal banyak orang, ditulis dengan menggunakan bahasa yang mudah dicerna oleh rata-rata pembacanya (Tarigan, 2002:3.20). gaya bahasa dalam karangan ini tidak formal maksudnya kata-kata yang digunakan penulisannya tidak khas dengan kata-kata atau istilah teknis. Jika penulis terpaksa menggunakan istilah teknis, maka istilah itu akan diikuti oleh definisi yang dirumuskan secara populer. Di samping itu, cara penulisan judul biasanya ditulis secara atraktif sehingga mudah dibaca dan pembaca terangsang ingin membaca isinya. Sasaran pembacanya ditujukan kepada masyarakat umum yang cara dan tingkat berpikirnya berbeda dengan kelompok masyarakat professional.
Selain itu kata populer juga merujuk pada sesuatu yang akrab dan menyenangkan, maka dalam penulisannya perlu memperhatikan unsur keakraban dan menyenangkan. Dapat diketahui bahwa ciri ilmu pengetahuan populer adalah bahan dan cara penyajiannya yang menarik.
Beberapa pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa ilmu pengetahuan populer adalah suatu pengetahuan yang isinya bersifat umum dengan gaya bahasa nonformal dan penggunaan serta pemilihan kata yang mudah dipahami oleh masyarakat.
Menurut Soeseno (1989:20) yang mengemukakan bahwa bentuk bacaan ilmu pengetahuan populer yang dijumpai di masyarakat Indonesia pada garis besarnya ada tiga yaitu pertama, bentuk bacaan deskriptif yang membeberkan sesuatu pengetahuan sebagai kumpulan fakta begitu saja, dengan tujuan meningkatkan pengetahuan umum para pembaca. Kedua, bentuk deskriptif tetapi selalu disertai dengan penjelasan tentang jalnnya proses pembentukan, riwayat penemuan, atau sejarah terjadinya hal, penjelasan mengapa (sampai begitu), dan bagaimana (duduk perkaranya). Ketiga, bentuk deskriptif disertai proses terjadinya, berikut alasan mengapa bisa terjadi, dan bagaimana duduk perkaranya, ditambah dengan masalah yang berkaitan dengannya serta bagaimana jalan keluar atau cara pemecahan masalahnya.
http://ishelianti.files.wordpress.com/2008/01/kiat-menulis-artikel-ilmiah-populer.pdf menjelaskan tentang penyajian artikel ilmu pengetahuan populer yaitu:
1. Judul yang menarik sekaligus menggambarkan isi, tetapi tidak terlalu panjang
2. Pengantar atau bagian pembuka yang menarik sekaligus mudah dimengerti orang umum
3. Berpihak pada interest pembaca
4. Mencerahkan
5. Menggunakan kalimat yang pendek dan efektif
6. Sesedikit mungkin menggunakan istilah ilmiah atau akademik
7. Penyederhanaan konsep ilmiah/saintifik dan menghilangkan ketidakpastian
8. Naskah tidak terlalu panjang
9. Memasukkan “human interest” dalam bentuk cerita, anekdot jika memungkinkan
10. Dibagi ke dalam subjudul jika diperlukan
Dari keseluruhan paparan di atas maka disimpulkan bahwa artikel ilmu pengetahuan populer adalah suatu karya tulis nonfiksi yang berbentuk uraian atau esai tentang fenomena yang terjadi dengan menggunakan bahasa dan tampilan nonformal yang dimuat di media massa baik cetak (majalah, surat kabar) maupun elektronik (internet) yang bertujuan untuk memberikan informasi sekaligus menghibur serta sebagai alat untuk pemecahan suatu masalah.