2.2 Multimedia

2.2 Multimedia
2.2.1 Sejarah Multimedia
Sejarah multimedia berawal dari teater, bukan komputer. Pertunjukan yang memanfaatkan lebih dari satu medium disebut pertunjukan multimedia. Pertunjukan multimedia mencakup monitor video, synthesized band dan karya seni manusia sebagai bagian dari pertunjukan sistem multimedia dimulai akhir 1980-an dengan diperkenalkan hyperard oleh apple tahun 1987, dan pengumuman oleh IBM tahun 1989 mengenai perangkat lunak audio visual connection (AVC), video adhapter card bagi PS, hampir setiap pemasok perangkat keras dan lunak melompat ke multimedia. Pada tahun 1994, diperkirakan ada lebih dari 700 produk dan sistem multimedia di pasaran. (Suyanto,2004)

2.2.2 Definisi Multimedia
Industri elektronika multimedia merupakan kombinasi dari computer dan video atau secara umum merupakan kombinasi tiga elemen yaitu suara, gambar, dan teks atau multimedia kombinasi dari paling sedikit media input atau output dari data, media ini dapat berupa audio (suara, musik), animasi, video, teks, grafik dan gambar. (Suyanto, 2004)
Pengertian multimedia secara umum adalah gabungan dari berbagai media informasi dengan menggunakan fasilitas komputer.

2.2.3 Komponen Multimedia
2.2.3.1 Teks
Teks adalah elemen paling awal dan sederhana dalam multimedia, yang biasanya mengacu pada kata, kalimat dan alinea atau segala sesuatu yang tertulis atau ditayangkan. Sebagian besar multimedia menggunakan teks karena teks sangat efektif untuk menyampaikan ide dan panduan kepada pengguna. Teks merupakan bentuk data multimedia yang paling mudah disimpan dan dikenali, serta file teks merupakan struktur yang sederhana. (Suyanto, 2003)
Dalam Macromedia Flash, teks diistilahkan dengan type yang dapat diberi berbagai efek. Ada 3 jenis teks pada Flash yaitu :
a. Static Text Fields
Merupakan teks yang bersifat tetap dan dalam pengoperasiannya tidak akan mengalami perubahan secara dinamis, biasanyadigunakan dalam menampilkan informasi.
b. Dynamic Text Fields
Merupakan teks yang menyediakan variabel, dalam pengoperasiannya akan mengalami perubahan secara dinamis, dan untuk menampilkan informasi sesuai dengan variabelnya.
c. Input Text Fields
Merupakan teks yang memungkinkan user memberikan masukan teks. Selanjutnya masukan tersebut akan ditindaklanjuti dengan aksi-aksi tertentu sesuai dengan script yang dimasukkan. (Dhani,2003)

2.2.3.2 Image atau Gambar
Gambar merupakan tampilan diam / tidak bergerak. Gambar merupakan salah satu komponen penting dalam multimedia karena dapat meringkas dan menyajikan data kompleks serta mampu menyampaikan seribu kata. Gambar dalam publikasi multimedia lebih menarik perhatian dan dapat mengurangi kebosanan dibandingkan dengan teks sebab manusia selalu berorientasi terhadap visual. Menurut Suyanto (2003) format file gambar yang digunakandalam multimedia yaitu :
a. PICT
Merupakan format file default Macintosh yang mampu untukmembuat objek yang digambar secara bitmap maupun vektor.
b. BMP
Merupakan file format default Windows. Format ini mendukungRGB, Indexed Colour, Grayscale dan Bitmap colour mode tetapi tidak mendukung alpha channel.
c. JPEG (Joint Photographic Experts Group)
Format grafik yang terkompresi, digunakan dalam tampilan foto dan gambar secara kontinue, dapat mengendalikan kedalaman warna serta mempunyai ukuran yang relatif kecil.
d. GIF (Grafic Interchange File)
Format file yang terkompresi yang dikembangkan oleh CompuServe.
e. TIFF (Tagged Interchange File Format)
Format file terkompresi yang digunakan di paket desktop publishing. Kekuatan dari format ini adalah lebih fleksibel dari format gambar bitmap yang didukung secara ritual oleh seluruh point, image editing dan aplikasi kedalaman layout.
f. EPS (Encapsulated Post Script)
Merupakan format file yang digunakan dalam photoshop dapat memuat baik gambar vektor maupun grafik.
g. PNG (Portable Network Graphics)
Merupakan format file terkompresi untuk menampilkan gambar pada World Wide Web, mempunyai kemampuan menampilkan gambar 24 bit dan menghasilkan latar belakang secara transparan.
h. PSD
Merupakan format file yang digunakan photoshop untuk menyimpan file yang dibuat dan dimanipulasi. File PSD tidak dikompresi dan memuat informasi tentang berbagai graphics layer yang ada tanpa sebuah file.

2.2.3. 3 Animasi
Animasi merupakan susunan gambar mati yang dibuat efek sehingga seolah-olah tampak bergerak. Perbedaan movie dengan animasi adalah animasi merupakan proses kejadiannya sedangkan movie merupakan proses hasilnya. (Dhani, 2003)
Menurut Hakim dan Mutmainah (2003) teknik animasi dalam flash yaitu :
a. Motion
Animasi pada flash yang digunakan untuk menggerakan objek dari satu titik ke titik lain tanpa mengalami perubahan bentuk.
b. Shape
Animasi pada flash yang digunakan untuk menngubah atau mengganti suatu bentuk dengan bentuk lain.

2.2.3.4 Audio
Sebuah aplikasi multimedia tanpa bunyi hanya disebut unimedia bukan multimedia. Bunyi dapat ditambahkan dalam produksi multimedia melalui suara, musik dan efek-efek suara. Suara dalam computer dapat disimpan dalam berbagai format.
Menurut Suyanto (2003) format-format file suara (audio) tersebut antara lain:
a. MP3 (MPEG Audio Player 3)
File audio yang digunakan suatu codec untuk melakukan encoding dan decoding suatu rekaman musik, dengan ekstensi *.mp3.
b. MIDI (Musical Instrument Digital Interface)
File audio yang digunakan untuk menyimpan instrument music dengan ekstensi *.mid.
c. DAT (Digital Audio Tape)
Format file yang menggunakan head yang diputar serupa dengan Video Tape Recorder (VTR).
d. WAV (Waveform Audio)
Merupakan format file audio yang berbentuk digital, dapat dimanipulasi dengan perangkat lunak PC multimedia.

2.2.3.5 Video
Video adalah bagian dari gambar-gambar yang saling berurutan yang disebut frame dengan ukuran standar 24 frame/second (FPS = Frame Per Second), gambar-gambar tersebut kemudian diproyeksikan diatas layer ditambahi dengan objek teks atau animasi. (Suyanto, 2003).
Adapun format file dalam audio antara lain :
a. Audio Video Interleave (AVI)
Merupakan format video dan animasi yang digunakan video untuk windows dan berinteraksi.
b. Motion Overlay Video (MOV)
Format video dan animasi yang digunakan untuk Macintosh dan windows.
c. Motion Picture Expert Group (MPEG)
Skema kompresi dan spesifikasi format file video digital.
d. Shockwave
Merupakan format dari Macromedia Flash yang berekstensi, dikembangkan oleh Macromedia Format Shockwave.
e. Real Video
Mempunyai ekstensi serta dikembangkan oleh real media.

2.2.3. 6. Actionscript (Bahasa Pemrograman)
Bahasa pemrograman yang digunakan dalam pembuatan aplikasi ini adalah actionscript. Actionscript ini hampir mirip dengan javascript dalam web. Actionscript berfungsi untuk mengontrol objek dalam Flash, mengatur navigasi dan interaktifitas dengan pengguna. Letak interaktifitas sebuah file Flash terletak pada pemakaian actionscript. (Rio, 2006)
Menurut Hakim dan Mutmainah (2003) action pada flash dibagi menjadi 2, yaitu :
a. Action Frame
Merupakan action yang diberikan pada frame, frame yang berisi action terdapat tanda a pada framenya.
b. Action Objek

Merupakan action yang diberikan pada objek, baik berupa tombol maupun movie clip.